Loading...
Banner Artikel Perkembangan Anak Usia 5 Tahun dan Stimulasi Tiap Aspeknya
Tumbuh Kembang

Perkembangan Anak Usia 5 Tahun dan Stimulasi Tiap Aspeknya

Disusun oleh: Tim Penulis

Diterbitkan: 15 Januari 2020

Diperbarui: 04 Desember 2025


  • Ciri Umum Anak Usia 5 Tahun
  • Perkembangan Anak Usia 5 Tahun
  • Aktivitas Stimulasi Harian untuk Anak Usia 5 Tahun
  • Tanda Perkembangan Anak 5 Tahun yang Perlu Diperhatikan

Jelang masuk TK, ada banyak perkembangan anak usia 5 tahun yang bisa Mama perhatikan sebagai pertanda ia siap bersekolah. Yuk, cari tahu apa yang dicapai anak tahun ini dan cara stimulasinya!

Ciri Umum Anak Usia 5 Tahun

Secara umum, tanda perkembangan anak usia 5 tahun yang dapat Mama lihat yakni:

  • Lebih mandiri.
  • Mulai mengerti aturan. 
  • Sudah bisa fokus lebih lama. 
  • Punya rasa ingin tahu yang tinggi.
  • Lebih baik dalam interaksi sosial. 
  • Koordinasi fisik yang lebih baik. 
  • Mampu berpakaian dan membuka pakaian sendiri. 
  • Bisa menulis nama mereka sendiri.

Berkat perkembangannya yang pesat, anak usia 5 tahun biasanya sudah bisa diminta bantuan untuk melakukan tugas rumah sederhana bahkan diajak bicara mengenai perasaannya.

Perkembangan Anak Usia 5 Tahun

Kebanyakan anak usia 5 tahun sudah lebih aktif belajar, mandiri, bisa diatur, dan mulai bisa diajak kerja sama. Berikut perkembangan anak di usia 5 tahun selengkapnya dari berbagai aspek: 

1. Perkembangan Kognitif Anak 5 Tahun

Kognitif adalah aktivitas mental yang memungkinkan anak mengaitkan, menilai, dan memahami suatu peristiwa untuk memperoleh pengetahuan. Dari aspek kognitif, anak usia 5 tahun sudah bisa:

  • Menghitung angka 1-10 serta objek dengan jumlah lebih banyak. 
  • Menyebutkan minimal 4 warna dan 3 bentuk objek dengan benar. 
  • Menyebutkan huruf. 
  • Menyebutkan nama-nama hari dan bulan.
  • Menggambar orang dengan menambahkan kepala, mata, mulut, hidung, tangan, dan kaki.
  • Memahami konsep waktu dan rutinitas sehari-hari. Misalnya sarapan di pagi hari, makan siang, dan makan malam. Juga, konsep waktu hari ini, kemarin, besok.

2. Perkembangan Motorik Kasar Anak 5 Tahun

Motorik kasar adalah kemampuan bergerak yang melibatkan otot-otot besar tubuh, terutama di kaki dan lengan. Dari segi motorik kasarnya, perkembangan anak usia 5 tahun sudah bisa:

  • Berdiri menggunakan satu kaki selama 10 detik.
  • Berjalan mundur. 
  • Jalan berjinjit.
  • Melompat lebih tinggi. 
  • Pintar berlari. 
  • Memanjat furnitur rumah tanpa bantuan. 
  • Naik-turun tangga tanpa berpegangan.
  • Buang air kecil dan buang air besar sendiri di toilet.
  • Menangkap bola berukuran besar.
  • Menendang bola.
  • Mengendarai sepeda roda tiga. 
  • Berenang. 

Baca Juga: Berat Badan Anak 5 Tahun yang Ideal dan Cara Optimalkannya

3. Perkembangan Motorik Halus Anak 5 Tahun

Tak hanya motorik kasar, kemampuan motorik halus anak 5 tahun juga sudah semakin baik. Mama bisa melihat si Kecil di usia ini sudah bisa:

  • Makan sendiri menggunakan sendok dan garpu. 
  • Menulis huruf dan angka 1-10 dengan terampil. 
  • Menutup dan membuka resleting. 
  • Memasang dan melepas kancing pakaian. 
  • Memakai pakaian sendiri. 
  • Mewarnai objek tidak keluar garis. 
  • Menyisir rambut sendiri. 
  • Menggosok gigi sendiri. 
  • Menggunakan pisau dan gunting mainan.
  • Menggunting bentuk gambar sederhana. 
  • Mengikat tali sepatu sendiri.
  • Menggambar segitiga, persegi, atau lingkaran yang dicontohkan. 

4. Perkembangan Sosial Emosional Anak 5 Tahun

Sebagian besar anak usia 5 tahun sudah mulai lebih mandiri. Berikut contoh perkembangan anak usia 5 tahun dari segi sosial dan emosional:

  • Semakin mandiri. 
  • Memperlihatkan rasa senang dan tidak senang. 
  • Senang bernyanyi dan menari. 
  • Senang bermain dengan teman-teman sebayanya. 
  • Mampu berbagi dan bergiliran saat bermain, meski ada juga yang belum bisa bekerja sama.
  • Memahami aturan saat bermain, meski ada juga yang masih menuntut. 
  • Mengungkapkan rasa kesal dan marah secara verbal, bukan secara fisik. 
  • Mampu membuat orang lain senang. 

5. Perkembangan Bahasa Anak 5 Tahun

Anak sudah semakin mahir bicara dan interaktif. Ia sudah menguasai lebih dari 10.000 kata dan mampu menggunakannya dalam kalimat panjang. Selain itu, anak 5 tahun sudah bisa:

  • Mampu bercerita, juga menceritakan sesuatu yang sudah lalu.
  • Terlibat dalam percakapan. 
  • Menggunakan imajinasi untuk membuat cerita.
  • Mulai menanyakan banyak hal.
  • Memahami 2-3 kalimat perintah. Contoh, “Adik minum susu, setelah itu sikat gigi, dan tidur”.
  • Mengerti arti kata “berhenti” atau “stop”. 

Aktivitas Stimulasi Harian untuk Anak Usia 5 Tahun

Supaya perkembangan anak usia 5 tahun semakin optimal, berikut ragam kegiatan yang bisa dilakukan si Kecil:

1. Sering Ngobrol dan Bercerita

Untuk bantu si Kecil makin ceriwis, Mama bisa ajak anak ngobrol dan bercerita. Mama bisa rutin menanyakan mengenai apa saja yang ia lihat dan lakukan di hari itu. 

Ia juga dapat mendeskripsikan orang dan kejadian secara lebih rinci menggunakan kalimat yang lebih kompleks. 

Saat melakukan kegiatan ini, Mama juga bisa mengajarkan pentingnya berperilaku dan berbicara dengan sopan. Misalnya dengan mengucapkan “terima kasih”, “tolong”, dan “maaf”. 

2. Bermain Bersama Teman

Bermain mampu meningkatkan imajinasi serta mengasah kemampuan motoriknya. 

Anak juga bisa jadi pribadi yang lebih berani, percaya diri, terampil, dan punya perkembangan sosial dan emosional lebih baik. 

Mama bisa mengajaknya bermain bersama, atau biarkan ia bermain dengan teman-teman sebayanya. 

Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri Anak Usia Dini

3. Lakukan Aktivitas Fisik

Contoh kegiatan untuk mengoptimalkan perkembangan anak usia 5 tahun berikutnya adalah dengan melakukan aktivitas fisik. 

Mama bisa melakukan berbagai aktivitas fisik, mulai dari menari, melompat, berlari, jalan cepat, bersepeda, ataupun berenang. Kegiatan itu juga bisa mengajarkan kemampuan sosial

Mama dapat melakukan aktivitas fisik yang beragam tersebut setiap harinya selama 30-60 menit.

4. Jalan-Jalan ke Tempat Wisata

Si Kecil tentunya akan sangat senang diajak pergi mengunjungi museum, planetarium, kebun binatang, akuarium, atau tempat wisata keluarga lainnya. 

Pasalnya, banyak hal baru yang bisa ia pelajari, seiring dengan rasa penasarannya yang masih tinggi. 

Tidak hanya membantunya melatih perkembangan fisik, dengan beraktivitas di luar rumah si Kecil dapat mengembangkan kosakata dan pengetahuannya.

5. Menggambar, Mewarnai, dan Menggunting

Menggambar, mewarnai, dan menggunting juga bisa jadi contoh kegiatan bagi anak usia 5-6 tahun. 

Coba ajak si Kecil menggambar bentuk kotak, persegi panjang, lingkaran, segitiga, hingga bunga ataupun manusia lengkap dengan bagian-bagian tubuhnya. 

Selanjutnya, minta anak mewarnai menggunakan krayon atau pensil warna dan menggunting gambar yang dibuat dan menempelkannya di karton atau buku gambar.

6. Role Play

Contoh kegiatan lain untuk mengoptimalkan perkembangan anak usia 5 tahun adalah role play atau bermain sandiwara. 

Misalnya, Mama berpura-pura menjadi dokter dan si Kecil menjadi pasien. Bisa pula si Kecil menjadi koki dan Mama yang mencicipi makanannya. 

Mama dan si Kecil juga dapat memainkan peran lainnya sesuai imajinasi si Kecil, seperti peran ibu dan anak, main perang-perangan, dan lain sebagainya. 

Baca Juga: 10 Cara Mendidik agar Anak Jadi Pintar di Sekolah

Mama juga bisa mendukung perkembangan anak usia 5 tahun dengan asupan nutrisi harian yang optimal, seperti dari susu. Nutrilon Royal 4 satu-satunya formula teruji klinis yang dirancang secara saintifik dengan Double Biotics FOS:GOS dan DHA EPA yang lebih tinggi, menjadikan susu pertumbuhan ini nutrisi optimal sebagai "The Formula to Win". 

Dukung daya tahan tubuh dan kemampuan berpikir anak demi mempersiapkan si Kecil untuk menang.

Tanda Perkembangan Anak 5 Tahun yang Perlu Diperhatikan

Selain memperhatikan perkembangan dan kegiatan untuk stimulasi, penting juga bagi Mama untuk mewaspadai tanda terhambatnya tumbuh kembang anak 5 tahun, seperti:

  • Belum bisa berbicara jelas atau membentuk kalimat lengkap.
  • Kesulitan berinteraksi dengan teman sebaya.
  • Tidak bisa melakukan aktivitas motorik sederhana (seperti menggenggam pensil).
  • Mengamuk setiap kali keinginannya tidak terpenuhi
  • Tidak menunjukkan empati, misalnya tidak mencoba menghibur orang lain yang terluka atau kesal
  • Tidak menunjukkan minat pada huruf atau mencoba menulis namanya sendiri
  • Sangat menarik diri, mudah cemas, depresi, atau menjadi sangat kesal ketika berpisah dari Mama dan Papa. 

Jika tanda-tanda di atas muncul, sebaiknya Mama segera konsultasikan lebih lanjut dengan dokter anak, ya. 

Jangan lupa Mama bisa gabung jadi member Nutriclub untuk dapatkan ratusan expert-verified parenting content yang terkurasi sesuai usia si Kecil, akses ke call center yang terhubung langsung dengan ahli seputar nutrisi dan tumbuh kembang anak, serta beragam hadiah eksklusif khusus untuk Mama dan si Kecil dari setiap pembelian produk Nutrilon. Daftar gratis, sekarang!

Lalu, akan seperti apa perkembangan anak usia 6 tahun nantinya, ya?

Informasi yang Wajib Mama Ketahui

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Mama
  1. Stanford Medicine Children’s Health Editorial Team. (2025). The Growing Child: Preschool (4 to 5 Years). Stanfordchildrens.org. https://www.stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=the-growing-child-preschool-4-to-5-years-90-P02272
  2. ‌Panjeti-Madan, V. N., & Ranganathan, P. (2023). Impact of Screen Time on Children’s Development: Cognitive, Language, Physical, and Social and Emotional Domains. Multimodal Technologies and Interaction, 7(5), 52. https://doi.org/10.3390/mti7050052
  3. ‌CDC. (2025, August 5). Positive Parenting Tips: Preschoolers (3–5 years old). Child Development. https://www.cdc.gov/child-development/positive-parenting-tips/preschooler-3-5-years.html
  4. Editorial Team. Your 5-year-old: Milestones and development. (2023). BabyCenter. https://www.babycenter.com/child/5-years-old/5-year-old-milestones-and-development_40007806
  5. Editorial Team. Language development: 4-5 years. (2023, December 19). Raising Children Network. https://raisingchildren.net.au/preschoolers/development/language-development/language-4-5-years
  6. Editorial Team. Communication and Your 4- to 5-Year-Old (for Parents). (2022). Kidshealth.org. https://kidshealth.org/en/parents/comm-4-to-5.html
  7. Editorial Team. Fine Motor Development Checklist - Kid Sense Child Development. (2024, July 22). Kid Sense Child Development. https://childdevelopment.com.au/resources/child-development-charts/fine-motor-developmental-checklist/
  8. Editorial Team. Gross Motor Development Checklist - Kid Sense Child Development. (2024, July 22). Kid Sense Child Development. https://childdevelopment.com.au/resources/child-development-charts/gross-motor-developmental-checklist/
  9. Editorial Team. Gross motor skills: birth to 5 years. (2024). Chrichmond.org. https://www.chrichmond.org/services/therapy-services/developmental-milestones/gross-motor-skills-birth-to-5-years
Artikel Terkait